Cara Mencari Sumber Referensi yang Kredibel dari Website di Internet

Kanaka Media
0
Gerd Altmann dari Pixabay


KanakaMedia.net - Sumber rujukan ilmiah atau referensi bisa didapatkan melalui buku atau internet. Hanya saja tidak semua sumber di internet bisa dijadikan referensi.


Kini banyak website yang bertebaran di internet. Sebagai sumber ilmiah, kita tidak boleh asal mengambil sumber. Ada banyak website yang validitasnya terjaga, namun ada juga website yang tidak terpercaya dan validitasnya meragukan.


Sumber yang asal-asalan membuat tulisanmu juga kacau dan berantakan. Sayang bukan?


Berikut 5 hal yang harus kamu perhatikan jika ingin mencari referensi di internet.


1. Akurasi (Accuracy)

Akurasi konten di sebuah website meliputi kesalahan teknis yang minim di website tersebut. Jika banyak kesalahan ejaan, penulisan kata baku, tanda baca, dll maka akurasinya dipertanyakan.


2. Otoritas (Authority)

Otoritas adalah ada pihak yang bertanggungjawab dalam website tersebut. Banyak website yang bertebaran tapi tidak bisa ditunjukkan otoritasnya. Hindari situs atau website yang seperti itu karena isi kontennya tidak bisa dipertanggungjawabkan.


3. Jangkauan (Coverage)

Jangkauan adalah website tersebut menyajikan data yang lengkap seperti materi, gambar ilustrasi penunjang atau grafik dan tabel yang dibutuhkan dalam konten.


4. Kemutakhiran (Currency)

Kemutakhiran penting diketahui untuk memastikan kapan website tersebut diperbarui.


5. Objektivitas (Objectivity)

Objektivitas website juga penting karena akan menentukan konten di dalamnya mengandung hal-hal yang tidak merugikan pihak lain. Konten yang dipublikasikan adalah konten yang orisinil dan bisa dipertanggungjawabkan.


Selain hal di atass yang harus diperhatikan adalah website yang tidak boleh dikutip di antaranya sebagai berikut.

1. Blog Pribadi  

2. Wikipedia

3. Media Sosial 


Website yang boleh dikutip adalah dari domain yang menunjukan kredibilitas dan kejelasan siapa pemiliknya. 

Berikut adalah daftar domain website yang boleh dikutip atau dijadikan referensi: 

  • Domain akademik/universitas resmi
  • Domain organisasi resmi
  • Domain instansi resmi pemerintah
  • Domain instansi resmi militer
  • Domain instansi resmi pendidikan
  • Domain resmi khusus perusahaan Indonesia

Catatan: institusi/instansi/universitas harus resmi.


Tags

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)